Memiliki properti sewa bisa menjadi sangat menguntungkan, karena dapat menghasilkan pendapatan yang berkelanjutan. Namun, properti sewa hanya bisa menghasilkan ketika Anda memiliki tenan yang dapat membayar sewa tepat waktu dan apik dalam merawat properti yang Anda sewakan. Ketika tenan “bandel”, maka menyewakan properti bisa menjadi hal yang sulit dan memakan waktu.

Sebagai solusi, menggunakan jasa perusahaan manajemen properti bisa menjadi pertimbangan, terutama bagi Anda yang memiliki beberapa produk properti sewa. Keuntungannya, Anda bisa menghemat waktu, energi, dan bahkan uang dalam menyewakan properti Anda secara lebih optimal.

Salah satu keuntungan terbesar menyewa jasa perusahaan manajemen properti adalah pencarian dan pemilihan tenan kini tidak lagi menjadi beban Anda. Perusahaan tersebut akan mengambil alih tugas Anda dalam mencari kriteria penyewa yang ideal, disiplin, dan dengan latar belakang yang sudah terverifikasi.

 Perusahaan properti manajemen akan menangani semua urusan legal yang berhubungan dengan penyewa dan properti itu sendiri. Manajer properti bertanggung jawab untuk mengurus soal penggusuran, inspeksi properti, negosiasi kontrak, dan penagihan biaya sewa. Mereka juga memastikan bahwa tiap kepemilikan properti telah sesuai dengan ketentuan hukum yang ada. Dengan adanya servis ini, pemilik properti dapat menghindari masalah dan tuntutan hukum di kemudian hari.

 Masalah pembayaran sewa juga menjadi tanggung jawab manajer properti. Sering kali pemilik properti harus menghadapi penyewa yang tidak disiplin dalam membayar uang sewa, dan terpaksa memberi kelonggaran lantaran tidak tega atau tidak ingin berkonflik. Alhasil, pemilik properti pun akhirnya dihadapkan dengan piutang yang menumpuk di kemudian hari. Nah, dengan adanya manajer properti, Anda tidak perlu lagi dipusingkan untuk urusan ini. Mereka akan rutin menagih biaya sewa kepada tenan, memanggil penyewa yang telat membayar, sampai menyiapkan aksi hukum yang diperlukan dan bahkan pengusiran jika tenan yang bersangkutan mangkir dari kewajibannya.

Mengontrol penyewa untuk menaati aturan yang sudah disepakati dalam kontrak juga menjadi tantangan tersendiri bagi pemilik properti. Hal ini nantinya akan menjadi tanggung jawab manajer properti. Jika terdapat pasal yang dilanggar oleh penyewa, manajer properti akan segera menegur dan memberikan peringatan kepada tenan. Sebagai contoh, jika penyewa merusak atau memodifikasi properti tanpa sepengetahuan pemilik, maka manajer properti akan memastikan bahwa penyewa membayar ganti rugi yang setimpal.

Mendapatkan keuntungan dari properti sewa sangat bergantung dari pemasukan uang sewa secara berkala dan mengetahui bagaimana mengurangi biaya pajak dari kepemilikan properti tersebut. Jika pemilik salah memasukkan angka pemotongan pajak, maka konsekuensinya dia berpotensi dikenakan denda dari lembaga pajak. Manajer properti akan memastikan kesalahan ini tidak terjadi. Mereka akan membantu pemilik properti membayar pajak yang sesuai dan mengorganisir tagihan pajak Anda.

 Mempekerjakan manajer properti juga dapat mengoptimalkan nilai properti sewa Anda. Saat tidak ada penyewa, manajer properti akan mengambil alih tugas Anda dalam mempersiapkan properti untuk dipasarkan, menentukan nilai sewa, dan mencari penyewa potensial. Di sisi lain, saat penyewa sudah didapatkan, manajer properti dapat membantu Anda memberikan servis optimal agar penyewa tersebut betah. Jadi, peluang properti sewa Anda kosong pun akan semakin kecil.

Sebagian besar keuntungan dalam menggunakan jasa perusahaan manajemen properti memang berkaitan dengan penghematan dana. Meski demikian, keputusan ini juga memberikan keuntungan personal bagi pemilik properti berupa pengurangan beban stres, penghematan waktu, dan energi. Tidak hanya itu, mempekerjakan manajer properti juga memberikan kebebasan kepada Anda untuk membeli properti sewa sebanyak-banyaknya tanpa perlu dipusingkan oleh masalah pengelolaan nantinya.