Bingung menentukan antara cat dinding atau wallpaper untuk hunian Anda? Simak masing-masing kelebihan dan kekurangannya.

Rumah tidak hanya berfungsi sebagai tempat tinggal, tetapi juga tempat relaksasi dan melepas lelah. Oleh karenanya, wajar jika banyak orang yang merawat dan menata huniannya sebaik mungkin agar betah berlama-lama tinggal di dalamnya.

Lalu bagaimana jika suatu saat kita merasa bosan dengan suasana rumah yang itu-itu saja? Merenovasi atau menata ulang desain hunian menjadi salah satu solusi yang paling jitu. Tidak perlu menghabiskan biaya besar-besaran dengan merombak total bangunan rumah Anda, cukup ganti saja warna atau motif pada dinding rumah dan Anda akan terkejut dengan efek yang dihasilkan setelahnya.

Namun, sampai di sini masih ada keputusan lain yang harus Anda buat: lebih baik menggunakan cat tembok atau wallpaper untuk melapisi dinding rumah? Tak perlu bingung, berikut ini kami ulas beberapa kelebihan dan kekurangan dari keduanya:

Biaya instalasi

Umumnya biaya instalasi untuk mengecat dinding maupun memasang wallpaper besarnya bervariasi. Namun, biasanya biaya pembelian dan pemasangan wallpaper lebih mahal jika dibandingkan cat dinding. Ini dikarenakan kebanyakan orang yang membeli wallpaper cenderung menggunakan jasa orang lain untuk memasangnya karena diperlukan tingkat ketelitian yang lebih tinggi. Sebaliknya, aplikasi cat dinding sudah lebih lazim diketahui masyarakat, sehingga tak jarang banyak orang yang mengecat dinding rumahnya sendiri tanpa bantuan pihak ketiga.

Waktu instalasi

Meskipun proses pemasangannya lebih teliti, waktu yang dibutuhkan untuk instalasi wallpaper biasanya lebih singkat jika dibandingkan cat dinding. Bahkan, jika sudah ahli dan luas bidang yangditutupi tidak terlalu besar, hanya dibutuhkan waktu tak lebih dari sehari untuk menyelesaikan pemasangannya. Sementara itu, pengecatan dinding membutuhkan waktu paling singkat 24 jam, karena harus menunggu catnya kering. Jika menginginkan warna tambahan, bahkan dibutuhkan waktu lebih lama lagi karena harus menunggu cat dasarnya selesai diaplikasikan dan mengering.

Daya tahan

Wallpaper umumnya lebih awet dan tahan lama jika dibandingkan dengan cat tembok biasa. Rata-rata, ketahanan cat tembok hanya berkisar sekitar dua tahun saja, sedangkan wallpaper bisa bertahan hingga sampai lima tahun. Sebabnya, cat tembok lebih rentan terhadap debu, noda, dan air serta lebih sulit dibersihkan.

Variasi

Saat ini, variasi cat tembok dan wallpaper semakin beragam. Namun, jika Anda mengingkan motif-motif yang lebih banyak dan unik, wallpaper dapat dijadikan pilihan utama. Sebaliknya, jika Anda hanya menginginkan warna polos dengan ketajaman yang baik, cat tembok merupakan pilihan yang lebih tepat.

Estetika hunian

Dari segi estetika, jika dinding Anda memiliki kecacatan – seperti retak – wallpaper merupakan pilihan yang lebih ideal karena dapat menutupi cacat tersebut dengan sempurna. Sementara cat dinding hanya dapat memperbaharui warna tembok, tapi tidak dapat menghilangkan retak yang sudah ada.